Kementerian Agama RI menganugerahkan Tanda Kehormatan Satya Lencana Karya Satya 2025 kepada tujuh Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) MAN 1 Karanganyar dalam upacara yang digelar di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karanganyar pada Minggu, 17 Agustus 2025. Penghargaan ini diberikan bertepatan dengan peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-80 sebagai bentuk apresiasi atas pengabdian mereka di dunia pendidikan.
Lima guru yang menerima penghargaan untuk pengabdian 30 tahun adalah M. Agus Fuadi, S.Pd., M.Pd.; Drs. Hadi Santoso, M.Pd.; Drs. Nur Arifin, M.Pd.; Dra. Dyah Hartanti Rahayu; dan Drs. Muhammad Zuhri, M.Pd. Mereka telah menunjukkan dedikasi konsisten dalam mengembangkan pendidikan di MAN 1 Karanganyar selama tiga dekade terakhir.
Dua penerima lainnya adalah Jarno, S.Sos. yang mendapat penghargaan untuk pengabdian 10 tahun, serta Drs. Suliman, M.Pd. untuk pengabdian 20 tahun. Penghargaan ini mencerminkan komitmen mereka dalam mendukung proses pendidikan di madrasah meski dengan masa pengabdian yang berbeda.
Satya Lencana Karya Satya merupakan penghargaan prestisius dari Kementerian Agama RI yang diberikan kepada pegawai yang telah mengabdi dengan penuh loyalitas dan dedikasi. Kriteria penerima mencakup masa pengabdian minimal 10 tahun dengan catatan kinerja yang konsisten.
Penghargaan ini tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi para penerima, tetapi juga membawa nama baik MAN 1 Karanganyar di tingkat nasional. Prestasi ini menunjukkan kualitas sumber daya manusia yang dimiliki madrasah tersebut.
Upacara penyerahan penghargaan berlangsung khidmat dengan protokol kesehatan yang ketat. Para penerima hadir dengan mengenakan pakaian dinas lengkap sebagai bentuk penghormatan terhadap momen penting ini.
MAN 1 Karanganyar mengucapkan selamat kepada tujuh GTK penerima penghargaan dan berharap prestasi ini dapat memotivasi seluruh civitas akademika untuk terus berkontribusi memajukan pendidikan di madrasah. Penghargaan ini menjadi bukti nyata bahwa dedikasi dan konsistensi dalam pengabdian pendidikan selalu mendapat apresiasi dari pemerintah.
Comments are closed