MAN 1 Karanganyar menyelenggarakan Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) 2025 Tingkat Kabupaten untuk jenjang MA/SMA se-Karanganyar pada Selasa, 9 September 2025. Kegiatan yang berlangsung di Laboratorium Komputer Kampus 1 ini dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karanganyar, Dr. H. Hidayat Maskur, S.Ag., M.S.I., didampingi Kepala MAN 1 Karanganyar, Dr. H. Sumiran, S.Pd., M.Pd., dengan menekankan prinsip kejujuran sebagai kunci utama kompetisi.
Sebanyak 120 siswa dari 10 madrasah dan sekolah menengah atas di Kabupaten Karanganyar berpartisipasi dalam ajang ini. Peserta berasal dari berbagai institusi pendidikan termasuk MAN 1 Karanganyar, MAN 2 Karanganyar, MAS Tahfizhul Qur’an, SMA Al Amaanah, dan SMA Muhammadiyah Darul Arqom.
OMI 2025 diselenggarakan dalam enam sesi ujian yang terbagi menurut mata pelajaran, meliputi Matematika, Biologi, Fisika, Kimia, Ekonomi, dan Geografi. Setiap sesi diikuti oleh 16 hingga 20 peserta dengan sistem shift yang berjalan tertib dari pukul 07.30 hingga 17.30 WIB.
Dr. H. Hidayat Maskur dalam sambutannya menegaskan bahwa OMI merupakan ajang objektif untuk mengukur kemampuan kognitif siswa. Beliau menyatakan kejujuran sebagai fondasi utama sedangkan kecerdasan akademik menjadi nilai tambah dalam kompetisi ini.
Beliau juga menyampaikan apresiasi atas partisipasi seluruh sekolah dan madrasah. Beliau berharap kegiatan ini dapat memacu semangat akademik siswa dan menjaring talenta terbaik untuk mewakili Kabupaten Karanganyar di tingkat provinsi.
Pelaksanaan ujian menggunakan fasilitas laboratorium komputer yang memadai dengan pengawasan ketat sesuai protokol akademik. Seluruh peserta menunjukkan antusiasme dan disiplin selama mengikuti tahapan kompetisi yang berlangsung lancar tanpa kendala teknis.
Keberhasilan penyelenggaraan OMI 2025 ini memperkuat posisi MAN 1 Karanganyar sebagai institusi pendidikan unggulan dan berkontribusi signifikan terhadap peningkatan mutu pendidikan madrasah di Karanganyar. Seluruh peserta yang lolos akan mewakili kabupaten dalam kompetisi tingkat provinsi. (Humas)
