Bogor (MAN 1 Karanganyar) – MAN 1 Karanganyar mendapatkan kesempatan diundang oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI melalui PMU Realizing Education’s Promise (REP) – Madrasah Education Quality Reform (MEQR) pada kegiatan “Pendampingan Program dan Kegiatan PKB Guru dan Tendik Madrasah Angakatan 27 dengan kekhususan pada Peningkatan Kompetensi Guru MA Vokasional”. Kepala MAN 1 Karanganyar, Dr. Hj. Lanjar Utami, M.Pd,  (Pengurus Forum Kepala MA Plus Keterampilan Nasional), Siwiyono, S.Pd (Guru Robotik), dan Agus Hery Prasetyo, S.Pd (Kepala Bengkel Otomotif) hadir mengikuti momen berharga tersebut. Kepala MAN 1 Karanganyar mendapat tugas untuk menjadi MC pada acara pembukaan kegiatan.

Kegiatan pendampingan dilaksanakan selama tiga hari, mulai hari Jum’at 2 Desember sampai dengan Ahad, 4 Desember 2022 di Bigland Hotel International and Convention Hall Bogor, Jalan Malabar Nomor IB, Tegallega, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. Kegiatan ini diikuti oleh kurang lebih 60 guru MA Keterampilan dari program Robotik, Tata Boga dan Otomotif serta Pengurus KKMA Plus Keterampilan Nasional dan 2 Kepala MAKN.

Kegiatan Peningkatan Kompetensi Guru MA Vokasional dibuka secara resmi oleh Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI, Prof. Dr. H. Muhammad Ali Ramdhani, S.TP. MT, pada hari pertama. Dalam pidato sambutannya, beliau menyampaikan bahwa Pengembangan vokasi di Madrasah melalui MAK dan MA plus Keterampilan akan terus ditingkatkan. Beliau menekankan bahwa pelaksanaan Pendidikan vokasi di madarasah harus mengacu pada dunia usaha dan dunia industri yang membekali para siswa untuk bisa hidup du dunia yang sebenarnya. “Guru adalah insan mulia dalam pendidikan, untuk itu guru madrasah harus mampu menjadi sosok panutan yang bisa digugu dan ditiru dalam berbagai aspek. Kata-kata guru adalah ilmu dan doa, maka segala ucapan guru harus mengandung kebaikan-kebaikan yang bisa menentramkan hati siswa dan menjadi teladan bagi para siswa, tandasnya”.

Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah Kementerian Agama RI, Bapak Dr. H. Moh Zain, M.Ag. menyampaikan hal yang senada dengan sambutan Dirjen Pendis Kemenag RI. Beliau menambahkan bahwa musuh madrasah adalah kebodohan, maka guru harus membimbing para siswa untuk menyebarkan ilmu dunia dan ilmu surga. “Beramal di dunia nyata, Berakhlak di dunia maya, ungkapnya”.

Kasubdit Bina GTK MA.MAK Kementerian Agama Ri, Bapak Dr. H. Anis Masykur, M.Ag,  sebagai ketua panitia kegiatan memberikan skema pengembangan keterampilan kecakapan hidup (life skills) yang ditinjau dari makna secara umum dan secara khusus. Beliau menyampaikan bahwa tujuan Pendidikan Vokasi di madrasah adalah untuk menguatkan keterampilan menghadapi kehidupa (life skill) agar siswa menjadi manusia yang merdeka, yang dalam bahasa agam disebut manusia sempurna (insan kamil), agar kelak mampun mengemban fungsi kekhalihan, yaitu: menjaga agama (hirasat ad-din) dan mengisi dunia (siyasat ad-dunya). Beliau mengakhiri sambutan dengan pesan berharga dan utama agar para guru selalu meniatkan segala aktifitas sebagai ibadah yang menjadi jariyah dunia akherat. Aamiin yaa Mujibas sailiin. (HA).

Categories:

Tags:

Comments are closed

Sambutan Kepala MAN 1 Karanganyar
PROFIL MAN 1 KARANGANYAR PROGRAM KETERAMPILAN
September 2024
S S R K J S M
 1
2345678
9101112131415
16171819202122
23242526272829
30